Perkembangan Industri Tekstil di Indonesia
Pada artikel sebelumnya, kita telah membahas secara garis besar bagaimana perkembangan industri tekstil di Indonesia saat ini. Kita juga telah menyinggung bahwa industri tekstil dan garmen merupakan salah satu dari lima industri yang tengah diprioritaskan untuk memasuki Industri 4.0.
Dengan adanya kemajuan industri tekstil serta meningkatnya kreativitas dan teknologi, tidak heran banyak bermunculan jenis tekstil baru yang mempunyai karakteristik yang unik.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih dalam seputar mesin canggih yang akan membantu penanganan tekstil yang unik dalam proses produksi. Penasaran? Yuk, simak selengkapnya melalui penjelasan di bawah ini!
Mesin Canggih Untuk Perkembangan Industri Tekstil
Teknologi yang semakin canggih saat ini memberikan dampak yang positif khususnya bagi industri tekstil dan garmen di Indonesia. Berbagai mesin canggih yang berfungsi sebagai fabric inspection, fabric relaxing, dan fabric shrinking merupakan hasil dari perkembangan di industri tekstil.
Sebagai contoh, di industri pakaian jadi ini banyak sekali jenis kain yang digunakan. Kain-kain tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Karena karakteristik yang berbeda-beda inilah proses penanganan dan produksinya juga pasti berbeda pula. Seperti penanganan yang diterapkan pada kain Jacquard, Tile, Spandex/Lycra, dan Suede.
Kain Jacquard merupakan salah satu kain yang istimewa karena terlihat mewah dan berkilau. Pola atau motif pada bahan kain jacquard cenderung tampak timbul. Kain ini tidak dihasilkan dengan teknik cetak maupun bordir, melainkan dengan cara ditenun menggunakan mesin khusus.
Karena dibuat dengan teknik khusus dan memiliki pola yang rumit, jenis kain jacquard harus dirawat dengan baik agar tidak mudah rusak. Fabric inspection dapat membantu proses pengecekan kondisi kain jacquard secara otomatis, sehingga tenunan timbul pada kain tetap indah dan kain dapat masuk ke proses selanjutnya dengan lebih cepat.
Kedua adalah Tile. Tile adalah kain dengan ciri khas seperti jaring, yaitu memiliki permukaan yang berlubang-lubang sehingga menjadikannya kain transparan. Kain ini terasa kaku karena pada proses pembuatannya kain ini sering diberi starch, zat yang dicampur dengan air agar membuat kain tersebut agak keras atau kaku.
Karena kain Tile tergolong rapuh, maka diperlukan kehati-hatian dalam perawatannya. Kain tile yang kualitasnya kurang baik juga beresiko mudah koyak jaringnya, sehingga diperlukan mesin untuk memeriksa kondisi kain sebelum masuk ke proses gelar dan potong. Fabric inspection machine akan memudahkan pengecekan, karena dilengkapi oleh lampu dari atas dan permukaan meja, serta motor untuk laju maju mundur kain.
Ketiga adalah Spandex/Lycra. Kain Spandex/Lycra adalah kain yang terbuat dari serat manufaktur berbasis poliuretan. Kain ini memiliki keunggulan tersendiri karena dapat bertahan cukup lama. Kain Spandex/Lycra merupakan kain sintetis yang sangat elastis.
Karena memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda dengan kain pada umumnya, perlakuan yang diterapkan untuk merawat pakaian berbahan Spandex/Lycra pun memang cukup istimewa. Jenis kain spandex yang elastis harus dipertimbangkan faktor muai susutnya. Apabila kain diberikan tarikan atau panas yang tidak merata, maka kain beresiko untuk berubah ukurannya.
Fabric shrinking machine akan membantu proses muai susut kain sebelum produksi, sehingga pada tahap selanjutnya, muai susut kain akan diminimalisir. Fabric relaxing machine juga dapat digunakan untuk merilekskan kain spandeks sebelum digelar, sehingga kain diberikan waktu istirahat dulu dalam kondisi terbuka dari rollnya, yang akan membuat susut kain menjadi lebih minim ketika digelar.
Terakhir adalah kain Suede. Bahan Suede adalah kain yang terbuat dari jenis kulit hewan dengan permukaan yang halus seperti beludru. Jika dibandingkan dengan kain yang lain, kain Suede ini tidak mudah terbakar.
Bahan Suede memiliki karakteristik yang halus, lembut, dan lentur. Kain ini adalah bagian dari leather atau lapisan kulit yang didapat dari proses dan teknik khusus. Dapat dikatakan perawatan bahan Suede ini cukup sulit.
Bahan suede mudah menyusut ketika terkena air dan panas yang berlebih. Sehingga penanganan yang kurang tepat dapat mengubah ukuran dan bahkan warna bahan suede. Fabric inspection machine dapat menjadi solusi untuk memastikan bahwa bahan suede yang anda gunakan berkualitas baik, dan dengan pengukur panjang otomatis, akan membantu mengidentifikasi apabila ada penyusutan.
Cukup sulit bukan melakukan perawatan bagi kain-kain tersebut? Tapi jangan khawatir! Pukka Indonusa akan memberikan solusi terbaik bagi bisnis Anda. Kami telah menghadirkan fabric inspection, fabric relaxing, dan fabric shrinking untuk men-treatment kain-kain yang telah disebutkan di atas.
Informasi lebih lanjut terkait solusi tekstil dan garmen hubungi WhatsApp Pukka Indonusa atau kunjungi website kami untuk informasi lain seputar tekstil dan garmen.
Would you like to share your thoughts?